3 December 2022
Konsultasikan dengan dokter spesialis RS Graha Medika Banyuwangi
Kebiasaan Sepele Ini Jadi Penyebabnya, Ketahui Gejala dan Cara Mengatasi Wasir (Hemoroid).
Penyakit hemoroid mungkin jarang diketahui dan didengar oleh masyarakat kebanyakan. Padahal, penyakit hemoroid juga disebut sebagai wasir atau ambeien.
Penyakit ini cukup umum di Indonesia dan mencapai lebih adri 2 juta kasus per tahun di Indonesia. Gejalanya pun mudah dikenali oleh masyarakat awam karena gejala utama hemoroid atau wasir yang paling sering muncul adalah pembengakan pada anus hingga berdarah saat buang air besar.
Masyarakat Indonesia biasanya menyebut hemoroid dengan sebutan wasir atau ambeien. Hemoroid terjadi karena pelebaran dan inflamasi pada pembuluh vena di anus. Penyakit ini menyebabkan rasa gatal, nyeri, dan tidak nyaman.
Terdapat 2 jenis hemoroid dalam dunia medis, yaitu internal hemorrhoid atau wasir dalam dan external hemorrhoid atau wasir luar.
External hemorrhoid diklasifikasikan sebagai akut dan kronik. Pada kasus akut terdapat pembengkakan kebiruan di tepi anus yang terasa nyeri dan gatal. Sedangkan pasa kasus kronik terdapat satu atau lebih lipatan pada kulit anus.
Sementara itu pada internal hemorrhoid dibagi menjadi 4 derajat berdasarkan keparahan yang terjadi, yaitu:
Terdapat beberapa gejala yang kerap muncul saat hemoroid terjadi. Namun, yang paling sering terjadi adalah adanya pembengkakan. Sementara itu, gejala lain yang sering muncul berupa:
Sebagaian penderita hemoroid juga merasakan nyeri dan tidak nyaman saat duduk terlalu lama.
Sebenarnya tidak ada penyebab pasti timbulnya hemoroid. Namun, yang paling sering terjadi adalah karena mengejan terlalu lama atau berlebihan. Selain itu, berikut ini beberapa hal yang menjadi pemicu hemoroid:
Tak hanya hal-hal diatas, kehamilan, obesitas, usia lanjut, hipertensi dan hubungan intim melalui anus juga dapat memicu dan memperparah hemoroid.
Hemoroid bukanlah penyakit menular dan sering kali disebabkan oleh kebiasaan mengejan terlalu lama atau berlebihan. Oleh sebab itu, langkah pertama untuk mencegahnya adalah menghindari mengejan berlebihan saat buang air besar (BAB).
Kemudian, untuk mencegah hemoroid juga dianjurkan menjalankan gaya hidup sehat dengan memenuhi kebutuhan air, makanan berserat, dan rajin berolahraga. Hindari pula konsumsi makanan pedas berlebihan, duduk atau berdiri terlalu lama, dan mengerjakan pekerjaan yang terlalu berat dalam waktu lama.
Hemoroid dapat diobati dengan berbagai cara. Mulai dari perawatan diri di rumah, dengan obat-obatan, dan prosedur medis.
Pertama perawatan diri dilakukan dengan memperbaiki gaya hidup serta pola makan dan minum. Penderita hemoroid juga bisa melatih agar pola mengejan dilakukan dengan benar dan tidak berlebihan.
Kedua adalah menggunakan obat-obatan yang diresepkan dokter sesuai kondisi dan tingkat keparahan yang terjadi. Obat-obatan ini diberikan untuk mengurangi rasa nyeri dan gatal yang sering terjadi. Obat lainnya ditujukan untuk menghentikan pendarahan serta melembutkan tinja.
Kemudian melalui prosedur medis bisa dilakukan laser dan inframerah untuk menghancurkan external hemorrhoid. Pada beberapa kasus pembedahan atas pertimbangan dokter juga bisa dilakukan jika diperlukan.